Sebagai aktualisasi rasa syukur atas keberhasilan lulus 100% siswa-siswi kelas 12 SMA Negeri 1 Mojosari mengadakan tasyakuran bersama. Tasyakuran digelar dengan sederhana di lapangan basket (8/5). Untuk membangun kenangan tidak harus mahal, apalagi glamour. Walaupun sederhana, kegiatan ini tetap mampu menciptakan kenangan yang indah.
Lulusan tahun ini adalah generasi ke-42, karena itu nama yang dipakai adalah Aetention Gen 42 atau aeternum graduation generasi 42.
Aetention berarti kebersamaan yang abadi, seperti bintang yang tidak pernah meninggalkan langit. Acara ini diadakan di halaman belakang sekolah dengan penuh suka cita, seluruh pihak yang hadir merasakan atmosfer yang luar biasa bahagia. Selain itu, acara ini juga dimeriahkan dengan penampilan seni dari siswa-siswi kelas 11 dan 12.
Acara dimulai dengan masuknya kepala sekolah beserta jajaran dan komite sekolah ke area acara dengan dikawal regu Paskibra. Acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya hingga menggetarkan semangat nasionalisme.
Kepala SMA Negeri 1 Mojosari, Bapak Wardoyo, S.Pd., M.M.Pd. dalam sambutannya, menyampaikan kebanggaan bahwa tahun ini sekolah berhasil meraih peringkat II Mojokerto Raya dalam mengantarkan 78 siswa masuk perguruan tinggi negeri lewat jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) ditambah lagi ada yang masuk jalur Golden Tiket.
“Kita berharap lebih banyak lagi anak-anak yang diterima melalui jalur tes tulis maupun jalur mandiri. Yang terpenting walaupun acara tasyakuran kelulusan ini digelar sederhana, bisa memperkuat silaturahmi alumni. Setelah ini langsung bergabunglah dengan ikatan alumni (IKA) untuk memudahkan komunikasi,” tambahnya.
Usai sambutan, acara dilanjutkan dengan doa bersama dan pemotongan tumpeng oleh Kepala Sekolah diberikan kepada Bapak Suwantah, Wakil Komite Sekolah sebagai simbol rasa syukur dan penyerahan kembali para siswa kepada wali murid. Momen ini disambut hangat oleh seluruh peserta yang kemudian mengikuti sesi foto bersama.
Kemeriahan berlanjut dengan berbagai penampilan seni dari siswa, menampilkan kreativitas dan bakat yang luar biasa. Kemudian, diputar sebuah video kenangan yang menguras emosi, memperlihatkan perjalanan selama tiga tahun di SMA. Selanjutnya, diumumkan beberapa nominasi penghargaan, yang semakin memeriahkan suasana.
Memasuki puncak acara, suasana menjadi lebih santai dengan sesi live music oleh band SMA Negeri 1 Mojosari. Para siswa dan guru menikmati momen ini sambil bersenda gurau dan saling berfoto. Sesi foto juga dimanfaatkan untuk mengabadikan kenangan terakhir bersama teman-teman dan guru.
Sebagai penutup, MC menutup acara dengan penuh kehangatan dan harapan. Sesi ini menjadi penanda berakhirnya acara pelepasan yang begitu berkesan.
Suasana semakin hangat dengan sesi perpisahan yang penuh haru. Beberapa siswa terlihat menitikkan air mata, saling berpelukan, dan mengabadikan momen-momen terakhir bersama teman dan guru.
Ibu Sulastri, S.Pd. selaku Waka Kesiswaan mengungkapkan kesannya, “Sebagai seorang guru dan pembimbing, saya harap murid-murid saya untuk sukses pada bidangnya masing masing dan jangan sampai melupakan almamater, juga kami para guru.”
Firmansyah Wahyu Kartiko sebagai pelaksana kegiatan bersama panitia merasa sangat haru bisa melaksanakan rangkaian kegiatan akhir kelas 12. “Pengalaman ini merupakan kenangan yang sangat berarti selama masa putih abu-abu dan takkan terlupakan selamanya,” ungkapnya haru.
Salah satu panitia, Afriza, dari kelas 11, juga menyampaikan rasa bangganya atas suksesnya acara ini. “Awalnya sempat deg-degan takut ada yang kurang, apalagi ada sedikit kendala dalam komunikasi, tapi alhamdulillah semuanya berjalan lancar. Kami ingin memberikan kenangan terbaik untuk kakak-kakak kelas 12.”
Sementara itu, Amarsya, salah satu siswa yang lulus, tak kuasa menahan haru. “Sekolah ini berkesan untuk saya dan teman-teman. Saya harap, saya dan juga teman-teman agar sukses dan membanggakan orang tua dan orang-orang yang telah berjasa.”
Dengan berakhirnya acara pelepasan ini, maka berakhirlah pula masa putih abu-abu bagi gen 42. Meski perpisahan tak terhindarkan, kenangan indah selama tiga tahun di SMA Negeri 1 Mojosari akan selalu abadi dalam hati seluruh lulusan.
Reporter: Insca, Alena, Rere
Penulis: Insca, Alena
